Pekerjaan proyek sodetan Ciliwung. (Foto - Edward-detikcom) |
Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini tengah mengebut sejumlah proyek untuk mengatasi persoalan banjir. Selain normalisasi sejumlah kali, pemprov juga sedang mengerjakan sodetan untuk mengalirkan air dari Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) T Iskandar meminta dukungan dari masyarakat agar proyek sodetan tersebut bisa segera difungsikan. Sesuai dengan jadwal kerja mestinya sejak Juli kemarin semua persoalan menyangkut pembebasan tanah selesai.
"Apabila masalah (pembebasan tanah) ini bisa tuntas akhir Agustus, maka saya bisa menyelesaikan sampai Agustus tahun depan," kata Iskandar saat berbincang dengan detikcom, Rabu (26/8/2015).
Menurut dia proyek sodetan ditargetkan selesai dalam waktu satu tahun. "Sehingga diharapkan sodetan ini bisa segera berfungsi tahun depan," tambah Iskandar.
Saat ini proyek sodetan Kali Ciliwung di bagian inlet yang rencananya ada di kawasan permukiman Bidara Cina masih terkendala masalah pembebasan lahan. Perkiraan awal Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane di bagian inlet ada 299 bidang tanah yang akan dibebaskan.
Namun menurut Iskandar, angka tersebut baru perkiraaan. Sejauh ini pemetaan bidang di kawasan Bidara Cina masih belum dilakukan karena ada permasalah dengan masyarakat.
"Tapi yang sudah terpeta oleh BPN (Badan Pertanahan Nasional) itu ada 48 bidang dari pinggir Kali Ciliwung," kata Iskandar. (detikcom)
previous article
Newer Post
No comments
Post a Comment