Acer Switch Alpha 12. Photo: Kompas,com |
Switch Alpha 12 merupakan notebook kategori “2-in-1” (tipe hybrid yang sanggup beralih dari notebook jadi tablet) dengan system pendingin tidak dengan kipas, tetapi menggunakan Liquid Loop. Piranti ini dibawa Acer ke Indonesia & dipamerkan di hadapan jurnalis dalam satu sesi hands-on di Jakarta, Kamis (11/8/2016).
“Acer Switch Alpha 12 ialah product notebook 2-in-1 pionir di dunia yang memanfaatkan procesor Core i namun fanless,” papar Presales Manager Produk Department Acer Indonesia, Dimas Setyo, kala memberikan penjelasan berkenaan dengan notebook tersebut.
Rata Rata, katanya, product 2-in-1 fanless cuma dimotori procesor dengan kinerja yang rendah dikarenakan dibatasi oleh permasalahan panas. Kalaupun ada yang memanfaatkan seri procesor Core, rata-rata cuma dari tipe Core M yang performanya tetap berada dibawah seri Core i.
Disinilah letak keunikan Acer Switch Alpha 12 yang memadukan kinerja tinggi netbook dengan system pendingin fanless. Dikarenakan tidak mempunyai kipas atapun lubang ventilasi, wujud Switch Alpha 12 tampak persis tablet dengan ukuran monitor 12 inci.
Monitor touchscreen tersebut mempunyai resolusi tinggi dengan ukuran 2.160 x 1.440 untuk menampilkan aneka aspek visual dari system operasi Windows 10 yang dijalankan oleh netbook 2-in-1 ini.
Dengan keyboard, kickstand, & stylus
Acer memasarkan Switch Alpha 12 dalam paket berisi aksesori keyboard & stylus yang mampu difungsikan untuk posting & menggambar di monitor.Pada keyboard menggunakan tombol-tombol full-size seperti notebook konvensional & di lengkapi dengan backlight untuk menopang user dalam mengetik di kondisi kurang cahaya.
Keyboard ini tersambung ke Switch Alpha 12 dengan magnet & mampu dilepas-pasang cerara mudah. Caranya cukup menarik & menempelkan keyboard di segi bawah notebook, seperti sebagaimana aksesori cover pada tablet.
User dapat melepas keyboard saat mau memakai piranti tersebut juga sebagai tablet. Ketika dalam mode notebook, kickstand di bagian belakang dapat membantu monitor berdiri diatas meja.
Dengan kebolehan yang dimilikinya, Head of Consumer Product, Product Marketing Development Acer Indonesia, Dianah, mengemukakan pihaknya mengharapkan Siwtch Alpha 12 bakal dilirik oleh kalangan profesional.
“Terutama oleh mereka yang mobilitasnya tinggi, tidak sedikit bepergian, namun konsisten membutuhkan kinerja tinggi sebuah notebook,” ucapnya. Untuk memberi dukungan mobilitas itu, Switch Alpha 12 di bekali baterai yang mempu menyalakan piranti dalam waktu 8 jam.
Acer telah mulai memasarkan Switch Alpha 12 di Indonesia pada Juli lalu. Piranti yang mula-mula dikenalkan pada bulan April 2016 di New York ini ditawarkan dalam dua varian.
Varian awal yang dibekali procesor Intel Core I5-6200U, RAM 4 GB, & SSD 256 GB dibanderol seharga IDR 13.,8 juta. Varian ke-2 dengan Intel Core I7-6500U, RAM 8 GB, &SSD 512 GB dihargai IDR 20 juta.
Sepsifikasi lain dari piranti berbobot 1,25 kg ini mencakup konektivitas Wi-Fi 802.11a/b/g/n/ac & Bluetooth 4.0, 1 buah port USB 3.0, 1 buah port USB Type-C, slot card micro SD, pun camera belakang 5 megapiksel & camera depan 2 megapiksel. (Kompas.com/KM-001)
previous article
Newer Post
No comments
Post a Comment